Pupuk Hayati Organik ULTRA GEN

Perpaduan Mikroba “Bhinneka Tunggal Ika”
dan Unsur Hara hasil Teknologi Nano

front-pict

Ultragen Perkebunan Ultragen pertanian Manfaat dan Keunggulan

Teknologi Nano Persiapan Pupuk Aplikasi Pupuk Umum Aplikasi pupuk rinci

 

Pupuk Hayati “Ultra Gen” adalah merupakan pupuk hayati cair yang mengandung lebih dari 24 mikroorganisme unggul dan gabungan unsur hara hasil rekayasa teknologi Nano, yang bekerja secara sinergi holistik dan berperan sebagai “pabrikasi” unsur hara dan “manajer” dalam mengelola keseimbangan unsur hara dalam tanah. Pupuk Ultra Gen mampu menguraikan zat-zat kimia/beracun dalam tanah, menghasilkan hormon pertumbuhan, meningkatkan pertumbuhan tanaman mulai dari akar, batang, daun, bunga dan buah serta meningkatkan imunitas bagi tanaman dan melindungi tanaman dari hama penyakit. Perbedaan Pupuk Hayati dan Pupuk Organik bisa dilihat disini

 

Mikroba “Bhinneka Tunggal Ika”

Pada umumnya Koloni mikroorganisme memiliki sifat dan peran yang berlainan yang terkadang dapat saling membunuh, padahal mikroba-mikroba yang berlainan jenis tersebut memiliki peran dan keunggulannya masing-masing. Namun setelah ditambahkan koloni mikroba hasil riset dari tim Ultragen ternyata koloni mikroba tersebut mampu mempersatukan segala macam perbedaan jenis mikroba-mikroba yang ada menjadi suatu fungsi yang luar biasa dalam proses perbaikan tanah dan peningkatan hasil produksi tanaman budidaya. Itu sebabnya pupuk mikroba temuan tim Ultragen ini dinamakan Mikroba “Bhinneka Tunggal Ika” yang merupakan mikroba yang berasal dari kearifan lokal Bangsa Indonesia.

 

Unsur Hara Makro-Mikro hasil Teknologi Nano

Pupuk adalah makanan bagi seluruh jenispenyerapan-hara-oleh-akar-tanaman tanaman, tanaman mengambil makanan dengan cara menghisap melalui “pori pori” yang ada pada ujung akar, ujung daun dan seluruh bagian tanaman yang berada di atas tanah.

Penerapan teknologi Nano dalam proses produksi pupuk Ultra Gen adalah menciptakan suatu “unsur hara” yang memiliki karakteristik slow release (lepas lambat) dan tersusun atas partikel yang sangat kecil (nano). Makin halus ukuran hara makin mudah atau makin cepat di serap dan dicerna oleh tanaman baik perakaran, stomata dan jaringan meristem. Karena lebih mudah dan lebih cepat diserap dan dicerna, maka jumlah pemakaian pupuk akan dapat dihemat tanpa mengganggu hasil produksi panen.

Pupuk yang menggunakan teknologi nano bermanfaat untuk meningkatkan penyerapan hara, perlindungan tanaman dari hama penyakit, serta meningkatkan hasil produktivitas tanaman dengan efisiensi dan penghematan sumberdaya lahan.
Lebih lanjut mengenai Teknologi Nano klik disini

 

Pupuk Hayati Organik ULTRA GEN

Untuk Tanaman Perkebunan

Pupuk Ultra Gen Perkebunan

Pupuk Hayati Ultra Gen untuk tanaman Perkebunan mengandung mikroorganisme aktif, unsur hara makro dan mikro, asam humus, serta hormon pertumbuhan untuk percepatan pertumbuhan kambium untuk tanaman perkebunan dan buah-buahan. Sebagai hasil rekayasa Teknologi Nano, Pupuk Ultra Gen mampu bekerja secara sinergi holistik menjadi fabrikasi hara di dalam tanah dan berperan sebagai manajer yang mengelola keseimbangan iklim mikro tanah.

Sangat cocok untuk digunakan pada lahan yang sangat miskin unsur hara seperti tanah berpasir, lahan bekas tambang dan berbagai tanah marjinal lainnya serta lahan gambut

 

Pupuk Hayati Organik ULTRA GEN

Untuk Tanaman Pertanian

Pupuk Ultra Gen Pertanian

Pupuk Hayati Ultra Gen untuk tanaman Pertanian mengandung mikroorganisme aktif, unsur hara makro dan mikro, asam humus, pestisida nabati serta hormon pertumbuhan untuk tanaman pangan dan hortikultura. Sebagai hasil rekayasa Teknologi Nano, Pupuk Hayati Ultra Gen mampu bekerja secara sinergi holistik menjadi pabrikasi hara di dalam tanah dan berperan sebagai manajer yang mengelola keseimbangan iklim mikro tanah.

 

Sangat cocok untuk digunakan pada lahan yang sangat miskin unsur hara seperti tanah berpasir, lahan bekas tambang dan berbagai tanah marjinal lainnya serta lahan gambut

 

Cara Aplikasi Pupuk

Pupuk Hayati Organik ULTRA GEN

 

Persiapan Pupuk

Cara Aplikasi Langsung :

Persiapan Pupuk Ultra Gen pun sangat mudah. Cukup mencampurkan 100 liter air pada 1 Liter Pupuk Ultra Gen, maka pupuk ini bisa langsung siap diaplikasikan baik melalui penyemprotan, penyiraman atau pengocoran.

 
atau
 

Cara Aplikasi dengan Fermentasi :

Untuk hasil yang lebih baik, disarankan untuk melakukan proses fermentasi terlebih dahulu selama min 48 jam, sebelum dilakukan pemupukan. Karena pada saat proses fermentasi dilakukan, terjadilah pelipatgandaan mikroba yang dapat membelah diri berulangkali. Dalam proses fermentasi ini pun dihasilkan berbagai macam enzim baik hormon pertumbuhan (ZPT), asam amino, dll. Yang sangat bermanfaat untuk pertumbuhan tanaman baik secara vegetatif maupun generatif.
Kenapa harus Fermentasi ? Manfaat Fermentasi bisa dilihat disini

 

Cara fermentasinya pun sangat sederhana :

Cara pertama :

Tambahkan 1 Liter Pupuk Ultra Gen, 1 Kg Gula , yang semuanya itu dilarutkan dalam 100 liter air bersih dan tutup rapat selama min 48 jam.
fermentasi

 

Cara Kedua :

Tambahkan 1 Liter Pupuk Ultra Gen, 1 Kg Gula dengan 18 liter air bersih dalam jerigen 20 liter, tutup rapat selama min 48 jam.
Pada saat aplikasi, tambahkan air bersih sehingga menjadi 100 liter dan siap diaplikasikan sesuai dengan jenis budidaya tanamannya

fermentasi-20liter
 

Penyemprotan/penyiraman pada tanaman sebaiknya dilakukan pada pada pagi hari atau sore hari dengan kondisi tanah agak lembab/basah. Pada 2-3 kali penyemprotan pertama difokuskan kepada tanah dan perakaran. Yang bertujuan untuk memperbaiki kesuburan tanah dan memperkuat perakaran. Penyemprotan berikutnya dapat dilakukan secara merata mulai dari akar, batang dan daun untuk mempercepat proses pertumbuhan vegetatif. Jika tanaman sudah tinggi/besar, tidak perlu seluruhnya disemprot, tapi cukup di sekitar perakaran saja.

 

Aplikasi Pupuk

Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Pangan dan Hortikultura
Fase Dosis per Ha Keterangan
Perlakuan Benih 20-50 ml Pupuk Ultra Hayati Rendam benih dengan 20-50 ml biang pupuk Ultra Hayati + 1 liter air selama max 15 menit.
Masa Pengolahan Tanah (3-7 hari sebelum tanam) 2 liter Pupuk Ultra Hayati Siram lahan yang sudah digemburkan dengan 200 liter fermentasi Pupuk Ultra Hayati.
Paska Tanam 6 liter Pupuk Ultra Hayati (5 x aplikasi) Semprot 100 liter fermentasi Pupuk Ultra Hayati setiap 7-10 hari. Penyemprotan pertama di utamakan pada tanah dan perakaran untuk perbaikan tanah dan penguatan akar. 2x penyemprotan berikutnya dilakukan ke akar, batang dan daun untuk mengoptimalkan pertumbuhan. Pada saat tanaman mulai berbunga, siram/kocor 200 liter fermentasi Pupuk Ultra Hayati pada tanah dan perakaran untuk pengoptimalan pengisian buah. Pada penyemprotan terakhir, semprotkan secara merata pada akar, batang dan daun.
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Perkebunan, Kayu dan Buah-buahan
Fase Dosis per Ha Keterangan
Masa Pengolahan Tanah 2 liter Pupuk Ultra Hayati untuk lahan 1 Ha Siramlah lahan yang sudah digemburkan dengan 200 liter fermentasi Pupuk Ultra Hayati.
Nursery / Pembibitan < 1 Tahun 4-6 liter Pupuk Ultra Hayati (4-6 x aplikasi) Semprotkan 100 liter fermentasi Pupuk Ultra Hayati secara merata mulai dari akar, batang dan daun setiap 2-3 minggu sekali.
Saat Tanam 1 liter Pupuk Ultra Hayati = 100 liter fermentasi Celupkan bibit ke dalam 100 liter hasil fermentasi selama 5 -10 detik sebelum dipindahkan ke lubang tanam.
Tanaman > 1 Tahun 100 liter fermentasi + 200 liter air 300 liter untuk 100 batang pohon Siramkan / kocor di sekitar tanah pada sekeliling perakaran. Pemupukan dilakukan setiap 2 bulan sekali atau minimal 3 x dalam 1 tahun.


Keterangan:
1) 100 liter fermentasi Pupuk Ultra Hayati berasal dari 1 botol (1 liter) Pupuk Ultra Hayati yang difermentasi selama 48 jam dengan 1 kg gula dan 100 liter air.
2) 200 liter fermentasi = 2 botol + 2 kg gula + 200 liter air yang difermentasi 48 jam.

 

Tanaman Pangan dan Hortikultura

Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Padi
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Perlakuan Benih Rendam 5-10 Kg benih dengan 20 ml (1 tutup) biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 5 liter air selama 5-15 menit)
Persemaian
* 2 hari sebelum tabur benih
* 7 hari sebelum tabur benih
* Semprot lahan dengan 15 liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
* Semprot lahan dengan 15 liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Campuran Fermentasi: 0.5 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 0.5 Kg Gula 50 Liter air
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
7 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
14 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
21 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
28 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
35 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
42 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Jagung
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Perlakuan Benih Rendam benih dengan 20 ml (1 tutup) biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 5 liter air selama 5-15 menit
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
7 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
14 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
21 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
28 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
35 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
42 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Kedelai
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Perlakuan Benih Rendam benih dengan 20 ml (1 tutup) biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 5 liter air selama 5-15 menit
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
10 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
20 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
30 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
40 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
50 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
60 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Bawang Merah & Bawang Putih
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
7 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
14 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
21 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
28 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
35 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Cabe dan Tomat
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
7 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
14 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
21 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
28 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
35 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Sayuran Semusim (Sawi, brokoli, kangkung, bayam,dll)
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Perlakuan Benih Rendam benih dengan 20 ml (1 tutup) biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 5 liter air selama 5-15 menit
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
7 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Campuran Pupuk Ultra Hayati Campuran : 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 100 liter air (tanpa fermentasi)
14 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Campuran Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Kentang & Wortel
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
7 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
14 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
21 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
28 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
35 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Ubi Kayu / Singkong
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
Saat Tanam celupkan bibit ke dalam 100 liter hasil fermentasi selama 5-10 detik sebelum dipindahkan ke lubang tanam Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
14 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
1 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
1,5 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
3 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
4,5 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
6 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati


 

Tanaman Perkebunan dan Buah-Buahan

Pupuk Ultra Hayati Untuk Kelapa Sawit
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Nursery /Pembibitan Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Semprot Polybag setiap 2 minggu sekali
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
Saat Tanam Celupkan bibit ke dalam 100 liter hasil fermentasi selama 5-10 detik sebelum dipindahkan ke lubang tanam Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
2 bulan sekali atau
min 3x dalam 1 tahun
Siram / Kocor 100 Pohon dengan 300 Liter Campuran Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Tambahkan 200 Liter air bersih ke 100 liter hasil Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Buah-buahan Semusim (Melon, Semangka, Strawberry, dll)
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
7 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
2 minggu sekali
hingga panen
Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Buah Tahunan (apel, durian, jeruk, dll)
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
7 Hari Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
2 bulan sekali atau min 3x dalam 1 tahun Siram / Kocor 100 Pohon dengan 300 Liter Campuran Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Tambahkan 200 Liter air bersih ke 100 liter hasil Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Tebu
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Nursery /Pembibitan Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Setiap 2 minggu sekali
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
1 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
2 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
3 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
4 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
5 bulan Setelah Tanam Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Teh, Kopi dan Kakao
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Nursery /Pembibitan Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Semprot Polybag setiap 2 minggu sekali
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
3 bulan sekali
atau min 2x pertahun
Semprot dengan 100 Liter Fermentasi Pupuk Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
Pupuk Ultra Hayati Untuk Tanaman Jati, Jabon, Karet, Sengon, dll
Umur Tanaman Dosis Pupuk Cair Ultra Hayati (Ha) Keterangan
Pra Tanam
(7 hari sebelum tanam)
Semprot lahan yang sudah diolah dengan 200 liter Fermentasi Pupuk Cair Ultra Hayati Campuran Fermentasi: 2 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 2 Kg Gula + 200 Liter air
Saat Tanam Celupkan bibit ke dalam 100 liter hasil fermentasi selama 5-10
detik sebelum dipindahkan ke lubang tanam
Campuran Fermentasi: 1 liter Biang Pupuk Cair Ultra Hayati + 1 Kg Gula + 100 Liter air
2 bulan sekali
atau min 3x dalam 1 tahun
Siram / Kocor 100 Pohon dengan 300 Liter Campuran
Fermentasi Pupuk Ultra Hayati
Tambahkan 200 Liter air bersih ke 100 liter hasil Fermentasi Pupuk Ultra
Hayati